Dea Indie Ratna Emmy Lina Zizha
D I R E L Z, sebuah kata dibelakang helm GM putihku, yg menemani aku kmna2. ngga sengaja sebenarnya aku bentuk suatu kata dari inisial nama mereka, mereka yang berarti bagiku. Mulanya biasa saja (LOH? Kok kaya lagu nostalgila?) Yah kami hanya teman sekelas pada waktu SMA DULU, ya tepatnya di kelas XB SMANSA BTG. Mulai dari kerja kelompok bareng, duduk ngga jauhan, ngerjain(nyalin) PR bareng, jalan bareng, foto2, menggila, jalan bareng2, ke BK siang2 kaya orang bego, ke danau pkt cuma buat poto2 pake camdignya dea, bikin video bungul naek perosotan di danau pkt, naik patung kuda, poto di mainan, latihan giring2 di rumahnya ratna sambil menikmati hasil kebun ortunya, bikin video iklan minuman yang berapa kali take ngga dapet2. Terus bombean ma zizha mpe ditegur nak2 sekelas, bantuin anak ips buat persiapan teaternya, rajin mxitan. Mulai pacar2an, pdktan, gosip, temenin ketemuan, menggila bareng ratna di trotoar BK godain cowok lewat, gangguin orang pacaran, makan bakso di loktuan, panas2an ke monumen, bebungulan nunggu imel di PB sampai akhirnya ngga jadi ikut pawai kelulusan, ngerayain ultah kita masing2, malming bareng terus nonstop di BK aj, ke dermaga buat mencoklatkan badan...ngga jauh beda lah ma masa2 sma anak lainnya. Entah menurut orang cerita SMA ada yang indah, seru atau apa pun itu aku nggak pernah ngasi ukuran atau standarnya... Ini sebuah kenangan tidak ada ukurannya. Namun, serius kah aku mengatakan ini kenangan? Indah? Patut dilupakan? Atau? Aku ngga pengen semua ini hanya jadi kenangan sebatas album foto yang ditaruh di rak usang berdebu yang mengalahkan kumpulan folder kenangan digital di komputer dengan segala kemajuannya.
Sekarang, Kamis 9 Februari 2012 di Perum Griya Mukti Sejahtera Blok F-1. Aku masih terjaga, banyak hal yang terlintas di benakku namun bervariasi seakan memintaku untuk memikirkan semuanya dengan adil. Siapa aku?. Susah untuk mengingat hal yang dulu lagi. Aku masih bersama sebagian dari mereka. ia, sebagian saja dari mereka tinggal aku, nana, cabe dan zizha yang satu rumah dan ada imel kami mulai dekat dengannya semenjak mengurus perkuliahan, dia alumni PB dan sahabat cabe di rumahnya. Kami satu rumah di Samarinda, kota perantauan kami. disini kami meneruskan perjuangan untuk kulya selama beberapa tahun untuk meneruskan mimpi-mimpi kami saat SMA. Masih ingatkah kalian? Rencana, mimpi itu begitu indah.
Saat kelulusan sudah mulai menanti, kami sering bersama. Menghabiskan waktu untuk mencari rumah kontrakan dan segala persiapan untuk kulya bersama-sama. Untuk membangun kebersamaan, kekompakkan supaya kita bisa tanggung bersama-sama dan bisa meringankan satu sama lain. Masih inget ngga? pas SMA kita pengen banged nginep di salah satu rumah kita supaya kita bisa pajamas party. Kami juga mulai menulis cerita tanpa Dea yang kulya di bpp dan Indie yg di malang. aku sendiri bingung, terkadang aku tidak terlalu menganggap orang2 disekitarku penting, bahkan terlihat cuek, tapi aku sayaaaang sama mereka. Awalnya kehilangan, banyak hal yang mau aku bagi ke dea dan indie, tapiiiii... komunikasi sama yg deket aja susah, apalgi yang jauh??? Susah banged. Namun udah mulai berkurang, mungkin karena sudah terlupakan, dilupakan, atau apalah???
Tahun pertama mengawali perkuliahan, kami mulai beradaptasi dengan lingkungan kampus masing2. Tahun kedua, kami sudah punya kesibukan masing, dan sekarang kami sudah semester 6... Banyak cerita yang berlalu sudah membuat kami semakin, permasalahan yang kecil sampai yang besar, tak bisa kuungkapkan satu persatu, cinta? sahabat? pertemanan? keluarga? pdkt? musuh? balas dendam? iri? Slek? Entah apalagi yang telah kami lalui, sampai saat ini kami masih bersama-sama.
Namun...
Aku ngga tau beberapa bulan kedepan apakah kita masih bisa bersama? Miris liat poto2 kita sayang. Sedih, Air mata mengalir membanjiri. Aku memang terkesan tak perduli, cuek, dan ngga mau ambil pusing dengan masalah2 yang laen, bahkan tidak mengikuti perkembangan cerita kita. Tapi aku benar2 sayang sama kalian, be, na, nenk, mak, ren, sit, mel aku ngga tau apakah kita masih mau bertegur sapa saat bertemu? Kita masih bisa kah k BK bareng2 kalo malam minggu? kapan kita pulang bareng rame2 naek kotor kayak dulu lagi? Kapan lagi kita mencok bareng di teras? kapan kita bisa nonton di 21 lagi? Sibuk banged yah kita? Aku takut saat kita semua di bontang aku ngga akan dapat sms yang bertuliskan "rangers, jangan lupa malming ntar jam 7 ngmpul di rumahnya emy kita ke BK, jgan lupa bawa pacar masing2 ya" atau "eh, minggu depan emy ultah, kita ada rencana apa?"...
Aku takut untuk kehilangan kalian, ini memang perlahan namun ku yakin ini pasti... Tapi? Aku yakin ini belum saatnya, aku sayang kailan semua... sungguh aku ngga mau pisah... Kita tetap sama2 sampai lulus kulya kan??? banyak memang masalah yang menghadapi kita? tapi tak bisakah kita menyelesaikannya bersama? berbagi rasa? aku kangen saa kita bisa terbuka, menghargai pendapat, ah indahnya... aku benar2 rindu...
Aku masih ingat dengan pasti saat di BK, kita janji suatu saat nanti kita akan berpisah namun bertemu lagi saat mempunyai keluarga masing2 dan mencapai cita2nya. kita akan berkumpul disana lagi. Aku masih percaya itu!
sayaaaaaang RANGERS
D I R E L Z muach...
muach...muach...
sayangnyaaaaaaaa...
D I R E L Z, sebuah kata dibelakang helm GM putihku, yg menemani aku kmna2. ngga sengaja sebenarnya aku bentuk suatu kata dari inisial nama mereka, mereka yang berarti bagiku. Mulanya biasa saja (LOH? Kok kaya lagu nostalgila?) Yah kami hanya teman sekelas pada waktu SMA DULU, ya tepatnya di kelas XB SMANSA BTG. Mulai dari kerja kelompok bareng, duduk ngga jauhan, ngerjain(nyalin) PR bareng, jalan bareng, foto2, menggila, jalan bareng2, ke BK siang2 kaya orang bego, ke danau pkt cuma buat poto2 pake camdignya dea, bikin video bungul naek perosotan di danau pkt, naik patung kuda, poto di mainan, latihan giring2 di rumahnya ratna sambil menikmati hasil kebun ortunya, bikin video iklan minuman yang berapa kali take ngga dapet2. Terus bombean ma zizha mpe ditegur nak2 sekelas, bantuin anak ips buat persiapan teaternya, rajin mxitan. Mulai pacar2an, pdktan, gosip, temenin ketemuan, menggila bareng ratna di trotoar BK godain cowok lewat, gangguin orang pacaran, makan bakso di loktuan, panas2an ke monumen, bebungulan nunggu imel di PB sampai akhirnya ngga jadi ikut pawai kelulusan, ngerayain ultah kita masing2, malming bareng terus nonstop di BK aj, ke dermaga buat mencoklatkan badan...ngga jauh beda lah ma masa2 sma anak lainnya. Entah menurut orang cerita SMA ada yang indah, seru atau apa pun itu aku nggak pernah ngasi ukuran atau standarnya... Ini sebuah kenangan tidak ada ukurannya. Namun, serius kah aku mengatakan ini kenangan? Indah? Patut dilupakan? Atau? Aku ngga pengen semua ini hanya jadi kenangan sebatas album foto yang ditaruh di rak usang berdebu yang mengalahkan kumpulan folder kenangan digital di komputer dengan segala kemajuannya.
Sekarang, Kamis 9 Februari 2012 di Perum Griya Mukti Sejahtera Blok F-1. Aku masih terjaga, banyak hal yang terlintas di benakku namun bervariasi seakan memintaku untuk memikirkan semuanya dengan adil. Siapa aku?. Susah untuk mengingat hal yang dulu lagi. Aku masih bersama sebagian dari mereka. ia, sebagian saja dari mereka tinggal aku, nana, cabe dan zizha yang satu rumah dan ada imel kami mulai dekat dengannya semenjak mengurus perkuliahan, dia alumni PB dan sahabat cabe di rumahnya. Kami satu rumah di Samarinda, kota perantauan kami. disini kami meneruskan perjuangan untuk kulya selama beberapa tahun untuk meneruskan mimpi-mimpi kami saat SMA. Masih ingatkah kalian? Rencana, mimpi itu begitu indah.
Saat kelulusan sudah mulai menanti, kami sering bersama. Menghabiskan waktu untuk mencari rumah kontrakan dan segala persiapan untuk kulya bersama-sama. Untuk membangun kebersamaan, kekompakkan supaya kita bisa tanggung bersama-sama dan bisa meringankan satu sama lain. Masih inget ngga? pas SMA kita pengen banged nginep di salah satu rumah kita supaya kita bisa pajamas party. Kami juga mulai menulis cerita tanpa Dea yang kulya di bpp dan Indie yg di malang. aku sendiri bingung, terkadang aku tidak terlalu menganggap orang2 disekitarku penting, bahkan terlihat cuek, tapi aku sayaaaang sama mereka. Awalnya kehilangan, banyak hal yang mau aku bagi ke dea dan indie, tapiiiii... komunikasi sama yg deket aja susah, apalgi yang jauh??? Susah banged. Namun udah mulai berkurang, mungkin karena sudah terlupakan, dilupakan, atau apalah???
Tahun pertama mengawali perkuliahan, kami mulai beradaptasi dengan lingkungan kampus masing2. Tahun kedua, kami sudah punya kesibukan masing, dan sekarang kami sudah semester 6... Banyak cerita yang berlalu sudah membuat kami semakin, permasalahan yang kecil sampai yang besar, tak bisa kuungkapkan satu persatu, cinta? sahabat? pertemanan? keluarga? pdkt? musuh? balas dendam? iri? Slek? Entah apalagi yang telah kami lalui, sampai saat ini kami masih bersama-sama.
Namun...
Aku ngga tau beberapa bulan kedepan apakah kita masih bisa bersama? Miris liat poto2 kita sayang. Sedih, Air mata mengalir membanjiri. Aku memang terkesan tak perduli, cuek, dan ngga mau ambil pusing dengan masalah2 yang laen, bahkan tidak mengikuti perkembangan cerita kita. Tapi aku benar2 sayang sama kalian, be, na, nenk, mak, ren, sit, mel aku ngga tau apakah kita masih mau bertegur sapa saat bertemu? Kita masih bisa kah k BK bareng2 kalo malam minggu? kapan kita pulang bareng rame2 naek kotor kayak dulu lagi? Kapan lagi kita mencok bareng di teras? kapan kita bisa nonton di 21 lagi? Sibuk banged yah kita? Aku takut saat kita semua di bontang aku ngga akan dapat sms yang bertuliskan "rangers, jangan lupa malming ntar jam 7 ngmpul di rumahnya emy kita ke BK, jgan lupa bawa pacar masing2 ya" atau "eh, minggu depan emy ultah, kita ada rencana apa?"...
Aku takut untuk kehilangan kalian, ini memang perlahan namun ku yakin ini pasti... Tapi? Aku yakin ini belum saatnya, aku sayang kailan semua... sungguh aku ngga mau pisah... Kita tetap sama2 sampai lulus kulya kan??? banyak memang masalah yang menghadapi kita? tapi tak bisakah kita menyelesaikannya bersama? berbagi rasa? aku kangen saa kita bisa terbuka, menghargai pendapat, ah indahnya... aku benar2 rindu...
Aku masih ingat dengan pasti saat di BK, kita janji suatu saat nanti kita akan berpisah namun bertemu lagi saat mempunyai keluarga masing2 dan mencapai cita2nya. kita akan berkumpul disana lagi. Aku masih percaya itu!
sayaaaaaang RANGERS
D I R E L Z muach...muach...muach...sayangnyaaaaaaaa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentarnya ditunggu loh,hhe